PERAN MODAL SOSIAL DALAM PENGELOLAAN BADAN USAHA MILIK DESA (BUMDES) DI DESA KEBARONGAN KECAMATAN KEMRANJEN KABUPATEN BANYUMAS
Abstract
BUMDes Singa Barong Kebarongan merupakan program pemerintah guna membantu perekonomian masyarakat Desa Kebarongan dan mewujudkan kesejahteraan masyarakat agar masyarakat Desa Kebarongan dapat hidup secara layak. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui peran modal sosial sebagai motor penggerak dalam pengelolaan BUMDes Singa Barong Kebarongan di Desa Kebarongan Kecamatan Kemranjen Kabupaten Banyumas. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif deskriptif. Objek penelitian ini adalah BUMDes Singa Barong Kebarongan. Sedangkan subjek informan dari penelitian ini adalah Kepala Desa, Perangkat Desa, Pengurus BUMDes, dan Masyarakat yang mengetahui tentang BUMDes. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa modal sosial berupa kepercayaan, norma dan jaringan sosial dalam pengelolaan BUMDes Singa Barong Kebarongan dapat dikatakan cukup baik sehingga BUMDes mampu berkontribusi dalam pembangunan desa khususnya dalam bidang ekomi. Penerapan modal sosial dalam pengelolaan BUMDes Singa Barong Kebarongan dikatakan berhasil menjadikan BUMDes Singa Barong Kebarongan sebagai kategori BUMDes yang berkembang.

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).