Strategi Digital Branding Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) Melalui Media Sosial
Abstract
Media Sosial menjadi salah satu media yang digunakan LIPI untuk menghilangkan anggapan yang kaku dan birokratis. Media sosial digunakan untuk memasyarakatkan hasil penelitian dan menjadi media untuk melakukan branding yakni melalui strategi digital branding. Tujuan dari penulisan ini adalah mengetahui bagaimana strategi digital branding media sosial LIPI dibuat untuk memasyarakatkan hasil riset dan membentuk citra positif lembaga. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif dengan studi literatur dan melakukan wawancara dengan pengelola media sosial LIPI dan koordinator media massa LIPI. Adapun hasil penelitian yakni, Tim Humas LIPI dalam membuat strategi digital branding sesuai dengan pendekatan I-Branding yakni, Understanding Customer yakni media sosial dibuat dengan memperhatikan kebutuhan informasi followers yang berbeda-beda pada setiap platform media sosial, Marketing Communication yakni sebagai sebuah brand LIPI memahami pentingnya komunikasi dua arah dengan followersnya agar tercipta komunikasi positif, Interactivity yakni media sosial sebagai wadah berdiskusi dan menstimulasi publik untuk berdiskusi memberikan masukan terkait lembaga, dan Content yakni konten informasi dibuat menarik, mudah dipahami, menggunakan bahasa popular dan telah terverifikasi ilmiah sehingga dapat dipertanggung jawabkan. Dalam mengelola media sosialnya, Tim Humas LIPI melakukan pemetaan khalayak yang menentukan jenis konten dan informasi yang akan diposting di media sosial. Dapat ditarik kesimpulan bahwa dengan keterbatasan dan hambatan dalam peralatan, Sumber Daya Manusia (SDM) dan pendanaan dapat diatasi dengan strategi digital branding yang tepat sehingga salah satu media sosial LIPI yakni Instagram memiliki followers terbanyak se LPNK di bawah Kementerian Riset dan Teknologi RI dan menjadi rujukan informasi sains.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).