LITERASI MEDIA DIGITAL BERBASIS INDIVIDUAL COMPETENCE FRAMEWORK PADA KELUARGA BURUH MIGRAN ANGGOTA PAGUYUBAN SERUNI KABUPATEN BANYUMAS
Abstract
Media digital berbasis internet saat ini sudah menjadi bagian tidak terpisahkan dalam kehidupan masyarakat termasuk buruh migran dan keluarganya. Di sisi lain, ada permasalahan yang tidak kalah penting untuk diperhatikan. Keterampilan teknis (technical competencies) buruh migran dan keluarganya dalam menggunakan media digital belum diiringi dengan keterampilan untuk mengkritisi (critical competencies) di dalam mengakses media. Pada tataran inilah, pemberian pendidikan literasi media digital berbasis individual competency framework menjadi penting bagi mereka. Pelatihan literasi media digital diberikan kepada Anggota Paguyuban Peduli Buruh Migran dan Perempuan “Seruni” Kabupaten Banyumas dengan pertimbangan bahwa paguyuban tersebut telah terbiasa melakukan kegiatan advokasi dan pemberdayaan perempuan dan buruh migran, sehingga diharapkan ipteks yang diterapkan tidak hanya berhenti di kelompok khalayak sasaran namun juga dapat disebarluaskan kepada kelompok masyarakat lainnya. Kegiatan pengabdian ini dilaksanakan dalam bentuk pelatihan. Capaian keberhasilan dilakukan dengan pengukuran tingkat literasi media melalui pretest dan post test. Berdasarkan hasil evaluasi kegiatan, maka dapat dikatakan program pengabdian telah mencapai tingkat keberhasilan 100% dari sisi penyampaian materi kegiatan dan jadwal pelaksanaan. Kegiatan ini juga telah berhasil meningkatkan kompetensi literasi digital kelompok sasaran. Berdasarkan hasil pre-test diketahui bahwa 67% peserta memiliki tingkat literasi di level basic, 20% médium, dan 13% advance. Setelah diberikan pelatihan dan diukur kembali melalui post test, diperoleh perubahan komposisi, dimana peserta dengan tingkat literasi di level basic berkurang menjadi 40%, di level médium meningkat menjadi 33% dan di level advance menjadi 27%.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).