EGO DEFENSE MECHANISM OF THE CHARACTERS KAKEK GARIN AND AKU IN THE SHORT STORY ANTHOLOGY ROBOHNYA SURAU KAMI BY A.A. NAVIS
Abstrak
Penelitian ini membahas permasalahan psikologis yang dialami oleh manusia ketika sedang menghadapi suatu masalah di dalam aktivitasnya. Atas dasar permasalahan tersebut, peneliti melakukan penelitian dengan tujuan untuk mendeskripsikan Id, Ego, Super Ego, dan Mekanisme pertahanan Ego pada tokoh Kakek Garin dalam cerpen “Robohnya Surau Kami” dan tokoh Aku dalam cerpen “Angin Dari Gunung” karya A.A. Navis. Kemudian penelitian ini dianalisis menggunakan teori psikoanalisis Sigmond Freud untuk mendeskripsikan Id, Ego, dan Super Ego, dan Mekanisme pertahanan Ego pada tokoh Kakek Garin dan tokoh Aku dalam antologi cerpen Robohnya Surau Kami. Hasil penelitian ini mengungkapkan bahwa kedua tokoh memiliki Id, Ego, dan Super Ego yang berbeda serta mekanisme pertahanan Ego yang berbeda juga. Kakek Garin dengan segala konfik psikologis yang dialaminya akhirnya mengakhiri hidupnya dengan bunuh diri, sedangkan tokoh Aku dengan segala konflik psikologisnya mampu bertahan. Hasil penelitian ini juga menunjukkan kedua tokoh memberikan makna tentang pelajaran hidup tentang mempertahankan diri sendiri ketika sedang mengalami konflik psikologis pada diri sendiri
Authors who publish with Prawara: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License (CC BY) that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work.

This work is licensed under CC BY 4.0 .
UNIVERSITAS JENDERAL SOEDIRMAN