Penambatan molekular senyawa tangeretin dan kampferol pada protein antiapoptosis Bcl-xL: studi in silico

  • Siska Febdian Nitami
  • Rifki Febriansah Universitas Muhammadiyah Yogyakarta

Abstract

Tanaman yang dapat dikembangkan sebagai agen kemoprevensi kanker yaitu kulit jeruk (Citrus reticulata) dan daun teh (Camellia sinensis). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui potensi senyawa tangeretin dan kaempferol yang terdapat dalam masing-masing kulit jeruk daun teh sebagai agen kemoprevensi kanker secara in silico. Uji in silico menggunakan perangkat lunak Autodock Vina dengan menambatkan senyawa tangeretin dan kaempferol terhadap protein target Bcl-xL. Pada penambatan molekuler, senyawa tangeretin mempunyai afinitas -5,8 kkal/mol, sedangkan senyawa kaempferol mempunyai afinitas -6,4 kkal/mol. Tangeretin memiliki potensi yang kuat dalam aktivitas penghambatan terhadap protein Bcl-xL dan senyawa kaempferol kurang poten dalam inhibisi protein Bcl-xL. 

Published
2019-09-30
How to Cite
NITAMI, Siska Febdian; FEBRIANSAH, Rifki. Penambatan molekular senyawa tangeretin dan kampferol pada protein antiapoptosis Bcl-xL: studi in silico. Acta Pharmaciae Indonesia : Acta Pharm Indo, [S.l.], v. 7, n. 2, p. 42-50, sep. 2019. ISSN 2621-4520. Available at: <http://jos.unsoed.ac.id/index.php/api/article/view/2455>. Date accessed: 18 apr. 2024. doi: https://doi.org/10.20884/1.api.2019.7.2.2455.