Edukasi Pencegahan Kekerasan Seksual dengan Membangun Kesadaran dan Tanggung Jawab Anak-Anak di Lingkungan Sekolah Dasar Negeri 4 Teluk Purwokerto Selatan
Abstract
Kekerasan seksual pada anak merupakan kasus yang sangat serius karena bisa memberikan dampak yang sangat luas pada korbannya. Di Indonesia sendiri kasus ini terus meningkat setiap tahunnya. Kasus kekerasan seksual pada anak pada tahun 2024 sudah mencapai 16.281 kasus. Pada jenjang SD, terdapat 19,1% jumlah kasus yang terjadi. Hal ini dilatarbelakangi karena anak-anak pada usia sekolah dasar merupakan kelompok yang rentan terhadap kekerasan seksual karena keterbatasan mereka dalam memahami dan mengenali situasi yang berpotensi membahayakan. Di Teluk Purwokerto Selatan, kesadaran tentang kekerasan seksual di kalangan anak-anak sekolah dasar masih tergolong rendah. Banyak siswa yang belum sepenuhnya memahami apa itu kekerasan seksual, bagaimana mengenalinya, dan apa yang harus dilakukan jika mereka atau teman mereka mengalaminya. Oleh karena itu, pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan anak sekolah dasar tentang kekerasan seksual. Kegiatan pengabdian masyarakat ini dilakukan dengan metode ceramah dan diskusi. Hasil Kegiatan menunjukkan adanya peningkatan pengetahuan pada anak SDN 4 Teluk Purwokerto Selatan setelah pemberian edukasi terkait pengenalan dan pencegahan kekerasan seksual. Selain itu, dibutuhkan berbagai upaya untuk mendukung pencegahan kekerasan seksual ini dari berbagai pihak yang terkait di lingkungan sekolah seperti guru, kepala sekolah hingga penjaga sekolah.
References
Awatiszahro, A. dkk. (2024). Upaya perlindungan dari kekerasan fisik dan seksual di SDN Pojok 2 Kota Kediri. BERNAS: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 5(1), 448-453. doi: https://doi.org/10.31949/jb.v5i1.7263
Finkelhor, D. (2007). Prevention of sexual abuse through educational programs directed toward children. Pediatrics, 120(3), 640-645.
Fryda, C. M., & Hulme, P. A. (2015). School-based childhood sexual abuse prevention programs: An integrative review. Journal of School Nursing, 31(3), 167-182.
Kenny, M. C. (2009). Child sexual abuse prevention: Teacher training and school ecology. Early Childhood Education Journal, 37(1), 1-9.
Sholikhah, A. U. (2023). Seks edukasi dalam pencegahan pelecehan seksual pada remaja. Edusociata Jurnal Pendidikan Sosiologi, 6(2). 1074- 1080.
Sopyandi & Sujarwo. (2023). Kekerasan seksual di lingkungan pendidikan dan pencegahannya. Jurnal Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial (JPIPS),15(1). 19-25.
Rizkiyani. T. (2023). Penyuluhan pencegahan kekerasan seksual pada anak sejak dini di sdn sukamanah 1 desa sukamanah Kecamatan Tanara kabupaten Serang. PARADIGMA Jurnal Pengabdian Masyaraka, 1(2). 58-69.
Ulya, M., dkk. (2023). Penyuluhan pencegahan tindakan kekerasan seksual pada anak di SD Negeri Babakan. Sejahtera: Jurnal Inspirasi Mengabdi Untuk Negeri, 2(4). 10-17.doi: https://doi.org/10.58192/sejahtera.v2i4.1250
Wurtele, S. K., & Kenny, M. C. (2010). Preventing childhood sexual abuse: An evaluation of a teacher training program. Journal of Child Sexual Abuse, 19(1), 11-29.

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.