Peningkatan Kapasitas Sistem PLTS dan Implementasi Otomasi Pertanian pada Green House Desa Sidakangen, Kabupaten Purbalingga

  • Yogi Ramadhani Universitas Jenderal Soedirman
  • Hermawan Prasojo Universitas Jenderal Soedirman
  • Retno Supriyanti Universitas Jenderal Soedirman
  • Hesti Susilawati Universitas Jenderal Soedirman
  • Acep Taryana Universitas Jenderal Soedirman

Abstract

Indonesia adalah negara yang kaya akan potensi sumber energi surya. Energi surya merupakan salah satu bentuk energi baru dan terbarukan (EBT), yang dapat dikonversi menjadi energi listrik melalui sistem photovoltaic (PV).  PV merupakan perangkat utama dalam pembangkit listrik tenaga surya (PLTS). Penerapan PLTS di Indonesia saat menjadi salah satu upaya pencapaian target bauran EBT nasional sebesar 25% pada tahun 2025. Penerapan PLTS dilakukan di berbagai daerah dan berbagai objek, salah satunya adalah rumah hijau pertanian atau Green House, khususnya yang berada di daerah rural. PLTS yang digunakan pada green house, saat ini tidak hanya untuk keperluan penerangan maupun pengairan, namun juga sudah mulai terintegrasi untuk mencatu berbagai peralatan otomasi pertanian yang ada. Pada kegiatan pengabdian ini, dilakukan peningkatan kapasitas PLTS di greenhouse desa Sidakangen, Kabupaten Purbalingga. Hal yang dilakukan adalah meningkatkan kapasitas panel surya, kapasitas penyimpanan, dan mengoptimalkan beban listrik peralatan pertanian yang digunakan. Dengan demikian, kapasitas produksi dan kapasitas penyimpanan menjadi seimbang dengan beban listrik yang digunakan. Selain itu, pada kegiatan  ini juga dilakukan uji implementasi peralatan otomasi pertanian yang menggabungkan sensor air dan sensor udara, untuk memantau kondisi pada greenhouse tersebut. Hasil kegiatan yang dilakukan, kapasitas produksi, penyimpanan energi, dan beban listrik seimbang. Hasil pengamatan selama tiga bulan setelah instalasi peralatan, sistem listrik berjalan 100 % pada mode PLTS. Dengan demikian kegiatan peningkatan kapasitas PLTS ini berhasil. Selain itu, sistem otomasi juga terbukti cukup membantu pihak petani/pengelola dalam memantau kondisi yang ada pada greenhouse tersebut.

References

Endecon Engineering. (2001). A Guide to Photovolvaic (PV), System Design and Installation. California Energy Commission Energy Technology Development Division. Sacramento, California
http://www.energy.ca.gov/reports/2001-09-04_500-01-020.PDF
(diakses terakhir pada tanggal 20 September 2024)
Europan Commission Thermie. (2001). Universal Technical Standard for Solar Home Systems. Instituto de Energia Solar, ETSI Telecomunication, Cludad Universitaria, Madrid
https://op.europa.eu/en/publication-detail/-/publication/d97b36dd-2431-4c57-b525-74106bb4a1be
(diakses terakhir pada 20 September 2024)
Hankins, M.. (2001). Small Solar Electric Systems for Africa. Published by Commonwealth Science Council, London, United Kingdom and Motif Creative Arts, Ltd. Naerobi, Kenya.
Jörgdieter, A. (2002). The Solar Home System and Its Adequate Design to Serve The End User (How Should A SHS Look Like ? - A Comparison to Practice). World Climate & Energy Event, January 6 – 11, 2002. http://www.rio02.de/proceedings/pdf/095_Anhalt.pdf
(diakses terakhir pada tanggal 20 September 2024)
Kholid, A. (1997). Thesis : Evaluation of Amorphous and Pholycrystalline Silicon Based Solar Photovoltaic System. Submitted in partial fulfillment of the requirement for the degree of Doctor of Engineering Department of Electrical Engineering Faculty of Engineering Science Graduate School, Osaka University.
Kelompok Fotovoltaik P3TKKE – LSDE – BPPT. (2002). Buku Panduan Pembangkit Listrik Tenaga Surya Penerangan Rumah (SHS). Unit Pelaksana Teknis Laboratorium Sumberdaya Energi, Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi, Jakarta.
Ramadhani, Y.; Purnomo, W.H., dan Priswanto, P. (2024). PPM Penerangan Jalan Tenaga Surya Bagi Warga Desa Blater, Kecamatan Kalimanah, Kabupaten Purbalingga. RENATA: Jurnal Pengabdian Masyarakat Kita Semua vol. 2 No. 1. https://doi.org/10.61124/1.renata.10
Ramadhani, Y.; Supriyanti, R.; dan Aliim, M.S., (2023), PPM Penerangan Tenaga Surya Untuk Fasilitas Umum Bagi Warga Desa Blater Dan Desa Sidakangen Kalimanah Purbalingga. RENATA: Jurnal Pengabdian Masyarakat Kita Semua 1 (2). https://doi.org/10.61124/1.renata.8
Ramadhani, Y.; Purnomo, W.H., dan Prasetijo, H., (2023), Implementasi Solar Home System pada Green House Kelompok Tani Desa Sidakangen, Kabupaten Purbalingga, Prosiding Seminar Nasional LPPM Unsoed 12, 741
Vervaart, M.R., dan F.D.J. Nieuwenhout. (2001). Solar Home Systems, Manual for the design and modification of Solar Home System components. ECN—Netherlands Energy Research Foundation Petten, The Netherlands.
http://www.worldbank.org/astae/qpp/ECN/AOS2131%20ECN%20Chap00.pdf (diakses terakhir pada 10 September 2024)
Published
2025-01-01
How to Cite
RAMADHANI, Yogi et al. Peningkatan Kapasitas Sistem PLTS dan Implementasi Otomasi Pertanian pada Green House Desa Sidakangen, Kabupaten Purbalingga. Prosiding Seminar Nasonal LPPM UNSOED, [S.l.], v. 14, p. 484-487, jan. 2025. ISSN 2985-9042. Available at: <https://jos.unsoed.ac.id/index.php/semnaslppm/article/view/15306>. Date accessed: 23 feb. 2025. doi: https://doi.org/10.20884/1.semnaslppm.2025.14.0.15306.

Most read articles by the same author(s)

Obs.: This plugin requires at least one statistics/report plugin to be enabled. If your statistics plugins provide more than one metric then please also select a main metric on the admin's site settings page and/or on the journal manager's settings pages.