Pendampingan Petani menuju Swasembada Pupuk Organik untuk Meningkatkan Kemandirian dan Pendapatan Petani Empat Kawasan
Abstract
Penggunaan pupuk organik pada budidaya pertanian sangat penting untuk mencapai sistem pertanian berkelanjutan yang menjaga kualitas lahan, kualitas pangan dan peningkatan keuntungan petani. Kegaitan pendampingan ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan, keterampilan dan sarana produksi petani dalam pembuatan pupuk organik. Pendampingan dilakukan pada empat kelompok tani yaitu Desa Sokaraja Tengah Desa Kaliori di Kabupaten Banyumas, serta Desa Kangkung dan Desa Kalirejo di Kabupaten Kendal. Metode pendampingan dilakukan dengan pelatihan, demplot dan pengadaan sarana produksi pupuk organik. Evaluasi kegiatan dilakukan menggunakan pretest dan posttest sehingga tingkat keberhasilan kegiatan dapat diketahui. Hasil kegiatan pendampingan menunjukkan adanya peningkatan pengetahuan, keterampilan dan sarana produksi pupuk organik di empat kawasan. Hasil demplot menunjukkan adanya peningkatan efisiensi biaya produksi pada tanaman padi dan jagung sehingga secara ekonomi lebih menguntungkan.
References
Rokhminarsi, E., Darini S. U., dan Begananda. (2019). Aplikasi Pupuk Mikotricho (Mikoriza-Trichoderma) dan Pupuk Sintetik pada Budidaya Cabai Merah. J. Hort. Indonesia, Desember 2019, 10(3): 154-160
Sujana. I Putu dan I Nyoman L.S. (2015). Pengelolaan tanah ultisol dengan pemberian pembenah organik biochar menuju pertanian berkelanjutan. Agrimeta. Vol 05. 6-19.

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.