RESEPSI NILAI FOLKLOR DI KABUPATEN BANYUMAS
Abstract
Penelitian ini bertujuan Mendeskripsikan nilai-nilai kearifan lokal yang terdapat dalam folklor di kabupaten Banyumas. Mendiskripsikan nilai-nilai pendidikan yang terkandung dalam folklor di kabupaten Banyumas.. Subjek penelitian berupa foklore yakni cerita rakyat, teka-teki tradisional, kepercayaan rakyat, tarian rakyat dan upacara sedekah bumi. Metode penelitian kualitatif dengan pengumpulan data menggunakan teknik wawancara, observasi dan analisis dokumen. Teknik pengambilan sampel dengan purposive sampling. Dari beberapa folklor yang dihimpun dipilih yang mewakili daerah masing-masing dengan mempertimbangkan relevansi dan kelengkapan data. Informan sebagai narasumber penelitian ditempuh secara selektif dan fleksibel. Teknik validitas data dengan triangulasi. dan informant review. Informasi, metode, dan teori dibandingkan lebih dari satu sumber. Teknik analisis data dengan teknik analisis model mengalir dimulai dari: pengumpulan data, reduksi data, penyajian data dan terakhir penarikan kesimpulan. Data yang diperoleh dari lapangan yang berupa data kasar dipilih, dikelompokan, kemudian disusun dalam sebuah bentuk yang mudah dianalisis untuk diambil menjadi kesimpulan. Selain itu, hasil penelitian akan dikembangkan dalam bentuk aplikasi mobile/digital Eksplikasi Folklor berbasis Android.
References
Aminuddin. 1990. Pengembangan Penelitian Kualitatif dalam Bidang Bahasa dan Sastra. Malang: Yayasan Asih Asah Asuh.
Ahmadi dan Uhbiyati. 1991. Ilmu Pendidikan. Jakarta: Rineke Cipta.
Damono, Sapardi Joko . 1984. Sosiologi Sastra: Sebuah Pengantar Ringkas. Jakarta: Gramedia.
Endraswara, Suwardi. 2003. Metodologi Penelitian Sastra. Yogyakarta: Pustaka Widyatama.
Fananie, Zainuddin. 2001. Telaah Sastra. Surakarta: Muhammadiyah University press
Haviland, William A. 1993. Antropologi (Edisi Terjemahan oleh R.G. Soekadijo). Jakarta: Erlangga.
Jabrohim. 2001. Metodologi Penelitian Sastra. yogyakarta: Hanindita Graha Widya Masyarakat.
Moleong, Lexy J. 2002. Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: Remaja Karya.
Muslihah, Nur Nisal. 2002.Kajian Struktur, Fungsi dan nilai-nilai budaya dalam rakyat Daerah Musi Rawas sebagai Alternatif Bahan Ajar Sastra sesuai dengan perkembangan kognitif anak usia 6-12 tahun pada Sekolah Dasar di kota Administratif Lubuk Linggau Sumatra Selatan. Tesis Bandung: Program Pasca Sarjana UPI.
Nurgiyantoro, Burhan. 2002. Teori Pengkajian fiksi. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press.
. 1997. Folklor Indonesia Ilmu, Gosip, Dongeng dan Lain-lain.
Jakarta: Graffiti Press.
Pradopo, Rachmat Djoko . 2003. Beberapa Teori Sastra, Metode Kritik, dan Penerapannya. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Ratna, Nyoman Kutha. 2004. Teori, Metode, dan Teknik Penelitian Sastra. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Russel, Bertrand. 1993. Pendidikan dan Tatanan Sosial (Edisi terjemahan oleh: A. Setiawan Abadi). Jakarta: Yayasan Obor Indonesia
Sudaryanto. 1993. Metode dan Aneka Teknik Analisis Bahasa. Yogyakarta: Duta Wacana University Press.
Surahmad, Winarno 1999. Data dan Teknik Reseach: Pengantar Metodologi Ilmiah. Bandung: Sinar Harapan.
Suseno, Franz Magnis. 2000. 12 Tokoh Etika Abad Ke-20. Yogyakarta: Kanisius. Herman J. Waluyo. 1990. Apresiasi Prosa dan Drama. Surakarta: UNS Press.
Sutrisno, Mudji. 1997. Sari-sari Pencerahan. Yogyakarta: Kanisius.
Sutopo, H. B. 2002. Metode Penelitian Sastra: Epistemologi Model Teori dan Aplikasi. Yogyakarta: Pustaka Widyatama.
. 2006. Metodologi Penelitian Kualitatif. Surakarta: UNS Press.
Teeuw, A. 2003. Sastra dan Ilmu Sastra. Jakarta: Pustaka Jaya.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
