MODEL MATEMATIKA INTERAKSI SEL DARAH PADA LEUKEMIA MIELOID AKUT DENGAN ADANYA KEMOTERAPI
Abstract
Leukemia Mieloid Akut (LMA) merupakan salah satu jenis penyakit leukemia yang disebabkan oleh perubahan materi genetik pada sel induk mieloid. Hal ini mengakibatkan sel leukemia berkembang secara tidak terkendali dan mengganggu pertumbuhan sel darah lainnya. Adanya sel leukemia di dalam tubuh, maka akan memicu tubuh untuk mengaktifkan sistem imun. Sistem imun ini terdiri dari sekumpulan sel, seperti sel T dan sel Natural Killer yang mempunyai tugas untuk melawan dan menghancurkan sel leukemia. Perlawanan sel leukemia juga dapat dibantu dari luar tubuh, yaitu dengan menggunakan metode pengobatan kemoterapi. Model tersebut dianalisis dan diperoleh delapan titik ekuilibrium yang akan bersifat stabil asimtotis apabila memenuhi syarat-syaratnya. Selanjutnya, dilakukan simulasi numerik untuk melihat pengaruh dosis obat kemoterapi terhadap pertumbuhan sel darah sehat, sel leukemia, dan sel imun. Hasil simulasi numerik pada titik ekuilibrium koeksistensi menunjukkan bahwa dengan dosis obat kemoterapi sebesar 0,3 mg per hari diasumsikan cukup tepat, karena dalam rentang waktu yang lama jumlah populasi sel leukemia lebih rendah dibanding jumlah populasi sel darah sehat dan sel imun.
References
American Cancer Society (2022). Cancer Fact dan Figures 2022. American Cancer Society.
Fatikasari, A. C., Ayu, W. D., dan Masruhim, M. A. (2018). Kajian Penggunaan Obat Kemoterapi
pada Pasien Leukemia Anak di RSUD Abdul Wahab Sjahranie Kota Samarinda. Proceeding of
the 8th Mulawarman Pharmaceuticals Conferences, 111-118.
Khatun, M. S. dan Biswas, M. H. A. (2020). Modeling the effect of adoptive T cell therapy for the
treatment of leukemia. Computational and Mathematical Methods. Vol 2(2), 1-16.
Kementerian Kesehatan RI. (2011). Pedoman Penemuan Dini Kanker pada Anak. Jakarta:
Kementerian Kesehatan RI.
Kurnia, T. dan Adi, Y. A. (2020). Model Matematika Interaksi Sel Leukemia dan Sel Sehat pada
Leukemia Limfoblastik. Unnes Journal of Mathematics. Vol 9(1), 87–96.
Winanda, R. S. dan Anggraini, M. C. (2020). Model Matematika Interaksi Sel Kanker dan Sel Imun
dengan Efek Kemoterapi. Jurnal Sains Matematika Dan Statistika. Vol 6(1), 98-106.
Yayan, A. I. (2010). Leukemia. Riau: FK Universitas Riau.
Yuliana. (2017). Perkembangan Terapi Leukemia Mieloid Akut. CDK-250. Vol 44(3), 216–220
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
