PENINGKATAN PERAN GURU DAN ORANG TUA SISWA SEBAGAI KADER KESEHATAN GIGI DI SD NEGERI 1 KARANGTENGAH DENGAN MEDIA POP-UP BOOK
Abstract
Karies atau gigi berlubang merupakan penyakit kesehatan gigi dengan angka prevalensi tinggi di Indonesia. Periode gigi bercampur terjadi pada anak sekolah dasar, dengan usia 12 tahun merupakan milestone di mana seluruh gigi susu telah digantikan oleh gigi permanen. Pada tahun 2019, hasil pemeriksaan siswa SDN 1 Karangtengah, Kecamatan Baturaden menunjukkan kebersihan mulut dalam kategori buruk (skor PHPM 24,4%) dan karies gigi kategori tinggi (skor DMF-T 4,92). Hal ini mengindikasikan urgensi adanya upaya pencegahan karies gigi sejak dini pada anak usia sekolah, salah satunya melalui Usaha Kesehatan Gigi Sekolah (UKGS). Pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk pemberdayaan guru dan orang tua wali siswa SDN 1 Karangtengah sebagai kader kesehatan gigi sekolah yang berperan dalam promosi dan preventif dalam pencegahan karies gigi peserta didik. Metode pelaksanaan berupa pembentukan dan pelatihan kader kesehatan gigi sekolah, dilanjutkan dengan pendampingan kader dalam memberikan edukasi dan praktik menyikat gigi kepada seluruh siswa menggunakan media pop-up book. Penilaian pretest dan posttest dilakukan untuk menganalisis peningkatan pengetahuan kader tentang kesehatan gigi.
Uji statistik paired t-test menunjukkan signifikansi peningkatan rerata nilai pretest 63,8 ± 16,5 dan posttest 83,9 ± 8,5 (p≤0,05). Penilaian ketrampilan guru dan orang tua kader kesehatan gigi dalam memberikan edukasi kepada siswa didapatkan rerata skor 4 (kategori baik) dari maksimal skor 5. Kesimpulan dari kegiatan pengabdian masyarakat ini adalah terdapat peningkatan pengetahuan guru dan orang tua kader kesehatan gigi di SDN 1 Karangtengah serta peningkatan ketrampilan kader dalam memberikan edukasi kesehatan gigi dengan menggunakan media pop-up book.
References
Arianto, Shauliyah, Z., Nugraha, P. 2014. Perilaku menggosok gigi pada siswa sekolah dasar kelas V dan VI di Kecamatan Sumberejo. Jurnal Promosi Kesehatan Indonesia. 9(2): 127-35.
Diatama, A., Sulastri, S., Purwati, D.E. 2017. Gambaran Penyuluhan Tentang Pengetahuan gigi dan Mulut dengan Metode Bercerita Wayang Kartun untuk Meningkatkan Pengetahuan Siswa SD, Jurnal Gigi dan Mulut, 3(2): 94-100.
Eluama, M.S., Pay, M.N., Pinat, L.M., Obi, A.L., Ngadilah, C. and Nubatonis, M.O., 2022. Pelatihan Dan Pendampingan Kader Kesehatan Gigi Pada Guru SD Manefu Kecamatan Taebenu. Joong-Ki: Jurnal Pengabdian Masyarakat, 1(2), pp.227-232.
Harapan, K., Sahelangi, O., Karamoy, Y., Logor, F. 2020. Penanggulangan Penyakit Karies Gigi Melalui Pelatihan Kader Kesehatan Gigi dan Penambalan Gigi dengan Tehnik Atraumatik Restorative Treatment (ART) Siswa SD Inpres Silian dan SD Negeri Silian Raya Kecamatan Silian Raya. Jurnal Kesehatan Gigi. 7(1) : 9-12.
Kemenkes RI. 2018. Hasil Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) 2018. Jakarta: Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan Kementerian RI.
Mubarok. Promosi kesehatan sebuah pengantar proses belajar mengajar dalam pendidikan. Yogyakarta: Graha Ilmu. 2007. h. 30.
Notoadmodjo, S. Promosi Kesehatan dan ilmu perilaku. Jakarta: Rinneka Cipta; 2007.
Pagayang, Z.I., Terok, K.A. and Lengkong, G., 2023. Penyuluhan Cara Menggosok Gigi Yang Baik dan Benar di SDN 105 Manado. Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat MAPALUS, 1(2), pp.8-14.
Pariati, Jumriani, 2020, Gambaran Pengetahuan Kesehatn gigi dengan Penyuluhan Metode Storytelling pada Siswa Kelas III dan IV SD Inpres Mangasa Gowa, Jurnal Media Kesehatan gigi , 19(2): 7-13.
Pratiwi, D., Ariyani, A.P., Sari, A., Wirahadikusumah, A., Nofrizal, R. Tjandrawinata, R., Soulisa, A.G., Wijaya, H., Komariah, Sandra, F. 2020, Penyuluhan Peningkatan Kesadaran Dini dalam Menjaga Kesehatan Gigi dan Mulut pada Masyarakat Tegal Alur, Jakarta, Jurnal Abdi masyarakat Indonesia, 2(2): 120-128.
Prihastuti, C.C., Satrio, R., Dwiandhono, I., Taqwim, A., Ulfah, A.N.A., Fatmawati, S.N., Suratno, I.R., Zhafirah, R., Firzani, T., Noviani, T. and Prihanda, A., 2023, March. Peningkatan pengetahuan dan perilaku menyikat gigi siswa kelas 4 SDN 1 karangtengah melalui pertunjukan wayang kartun dan gerakan 21 hari menyikat gigi. In Prosiding Seminar Nasional LPPM Unsoed (Vol. 12, pp. 556-562).
Purnama, T., Rasipin, R., dan Santoso, B. (2019). Pengaruh Pelatihan Tedi's Behavior Change Model pada Guru dan Orang Tua terhadap Keterampilan Menggosok Gigi Anak Prasekolah. Quality: Jurnal Kesehatan, 13(2), 75–81
Sabani, F. 2019. Perkembangan anak-anak selama masa masa sekolah dasar (6-7 tahun). Jurnal Kependidikan. 8(2): 89-100.

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.