BEETROOT (Beta vulgaris L.) AND ITS POTENTIAL AS AN ANEMIA TREATMENT IN PREGNANCY
Abstrak
Anemia merupakan salah satu masalah gizi yang sering terjadi pada ibu hamil. Ini didefinisikan sebagai suatu kondisi di mana kadar hemoglobin (Hb) lebih rendah dari normal. Penyebab utama anemia pada kebidanan adalah kekurangan zat besi. Untuk mencegah kondisi tersebut, Pemerintah Indonesia melalui Kementerian Kesehatan membuat aturan dengan memberikan tablet besi kepada ibu hamil minimal 90 tablet selama masa kehamilan. Namun, beberapa orang sering bosan dengan terapi farmakologi ini karena efek mual dan muntah dari bau besi. Oleh karena itu, pengembangan terapi anemia alternatif telah dilakukan untuk meminimalkan masalah tersebut. Salah satu bahan herbal yang sedang diteliti potensinya sebagai anti anemia pada kehamilan adalah buah bit (Beta vulgaris L.). Penelitian ini termasuk dalam jenis literature review. Literatur yang dipilih adalah artikel penelitian yang diterbitkan dalam 10 tahun terakhir (2013 hingga 2023). Terdapat 10 artikel yang sesuai dengan topik kajian. Sebanyak 7 publikasi menunjukkan efek buah bit terhadap anemia pada ibu hamil selama masa kehamilan, dan 2 artikel pada masa nifas. Sebuah penelitian dilakukan percobaan in vivo pada tikus betina hamil. Hampir semua penelitian melakukan intervensi dengan memberikan subjek jus bit. Hanya satu penelitian yang menggunakan bit sebagai intervensi sebagai es krim. Hasil penelitian menunjukkan bahwa buah bit berpotensi untuk mencegah dan mengobati anemia pada kehamilan dengan cara meningkatkan kadar hemoglobin dan jumlah hematokrit. Ini mengandung asam folat tingkat tinggi yang penting untuk pertumbuhan sel dan jaringan normal. Kandungan zat besi pada buah bit juga berperan penting dalam tubuh manusia mengangkut oksigen ke sel darah merah, sehingga membantu menyembuhkan anemia.