Sosialisasi Peningkatan Pengetahuan, Praktik Pencegahan dan Penanggulangan Covid-19 di Kelurahan Purwokerto Lor
Abstract
Per tanggal 3 Oktober 2021, pandemi covid-19 telah menyebar ke 219 negara, tercatat 234.551.981 kasus dan 4.796.171 kematian. Di Indonesia tercatat 4.220.206 kasus dan 142.261 kematian. Di Jawa Tengah tercatat 482.353 kasus dan 32.050 kematian. Sedangkan menurut Dinas Kesehatan Kabupaten (DKK) Banyumas, tercatat 34.474 kasus dan 1.920 kasus kematian. Kepatuhan memakai masker 91-100%, namun kepatuhan menjaga jarak hanya 61-75%. Di Kelurahan Purwokerto Lor, sejak pandemi covid-19, tercatat 442 kasus terkonfirmasi dan 19 kematian covid-19, sementara itu kepatuhan memakai masker dan manjaga jarak berstatus merah atau < 60%. Pengetahuan dan sikap masyarakat sangat mempengaruhi kepatuhan terhadap upaya pencegahan dan pengendalian covid-19. Tujuan kegiatan ini adalah meningkatkan pengetahun dan praktik pencegahan dan penangulangan covid-19. Metode dengan penyuluhan, simulasi dan praktik menggunakan masker dan cuci tangan menggunakan hand sanitizer yang benar sesuai ketentuan. Hasil uji Friedman tidak didapatkan perbedaan rerata skor peningkatan pengetahuan sebelum dan setelah penyuluhan, evaluasi 1 dan 2 (p=0,147). Untuk sikap tidak berbeda signifikan secara statistik sebelum penyuluhan dengan setelah penyuluhan, evaluasi 1 dan 2 (p=0,088) dengan uji Repeated Anova. Implikasinya bahwa penyuluhan tetap bermanfaat menginformasikan pengetahuan terkini tentang covid-19. Simpulan bahwa masyarakat perlu diberi informasi terkini dan role model disiplin protokol kesehatan.