Pengaruh Ekspor terhadap Pertumbuhan Ekonomi di Negara Berkembang

  • Nurnabilah Wulandari Universitas Jenderal Soedirman
  • Annisa Istiqomah Universitas Jenderal Soedirman
  • Rinny Apriliany Zakaria Universitas Jenderal Soedirman
  • Dijan Rahajuni Universitas Jenderal Soedirman
  • Dian Isnawati Universitas Jenderal Soedirman

Abstract

Pertumbuhan ekspor memiliki peran yang penting dalam pertumbuhan ekonomi suatu negara terutama pada negara-negara berkembang. Akan tetapi, kebanyakan negara berkembang mengalami defisit neraca perdagangan yaitu lebih banyak impor dibandingkan dengan ekspor. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana pengaruh ekspor terhadap pertumbuhan ekonomi pada negara-negara berkembang dan mencoba untuk menjawab permasalahan mengenai keadaan defisit neraca perdagangan tersebut. Penelitian ini menggunakan data panel yang diperoleh dari World Bank selama periode 1980-2023 dengan variabel kontrol berupa impor, inflasi, dan investasi asing langsung (FDI). Metode penelitian yang digunakan untuk mengetahui pengaruh antar variabel dengan menggunakan Uji ARDL (Autoregressive Distributed Lag). Pada penilitian ini ditemukan bahwa dalam jangka pendek pertumbuhan ekspor berpengaruh negatif terhadap pertumbuhan ekonomi sedangkan dalam jangka panjang pertumbuhan ekspor berpengaruh positif terhadap pertumbuhan ekonomi. Selain itu, tingkat inflasi juga berpengaruh negatif dan signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi. Dengan demikian, kebijakan yang tepat dalam mendorong ekspor pada negara-negara berkembang dapat dilakukan melalui promosi ekspor dan kebijakan moneter dalam mengendalikan inflasi

Published
2025-06-19
How to Cite
WULANDARI, Nurnabilah et al. Pengaruh Ekspor terhadap Pertumbuhan Ekonomi di Negara Berkembang. Jurnal Ekonomi, Bisnis, dan Akuntansi, [S.l.], v. 27, n. 1, p. 17-22, june 2025. Available at: <https://jos.unsoed.ac.id/index.php/jeba/article/view/16253>. Date accessed: 12 july 2025. doi: https://doi.org/10.32424/jeba.v27i1.16253.