ANALISIS BUSINESS MODEL CANVAS USAHA HIDROPONIK DI ASWANA FARM KABUPATEN BANYUMAS
Abstract
Metode hidroponik merupakan salah satu solusi pertanian lahan sempit akibat dari meningkatnya alih guna lahan. Aswana Hidroponik Farm menjadi usahatani yang bergerak di bidang industri tanaman pangan dengan memproduksi sayuran hidroponik. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis 9 elemen Business Model Canvas (BMC) pada usaha Aswana Hidroponik. Data yang dikumpulkan dari penelitian ini berupa data primer dan data sekunder. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 9 elemen BMC pada Aswana hidroponik yaitu customer relationship yang meliputi pelayanan pembuatan greenhouse dan instalasi, pelayanan prima, pengiriman tepat waktu, serta pembinaan hidroponik. Pada elemen value proposition meliputi sayuran berkualitas, bebas pestisida, nutrisi premium, dan higienis. Elemen customer segmen Aswana Hidroponik yaitu ibu rumah tangga, sedangkan chanells usahatani ini meliputi pemasaran langsung, distributor, reseller, dan sosial media. Elemen key activities menunjukkan aktivitas di Aswana meliputi budidaya, perawatan, pemanenan, penyortiran, pengemasan, distribusi, dan pemasaran sayuran hidroponik. Partner yang dipilih untuk memenuhi kebutuhan maupun distribusi produk Aswana Hidroponik yaitu mastagiri Agro sinergi, Rita Supermall, Cherry Fresh Fruit, dan Season Natural and Healtthy. Pemasukan Aswana Hidroponik didapatkan melalui penjualan sayuran, nutrisi Abmix, penjualan alat, instalasi, dan pelatihan. Terdapat dua struktur biaya yang dianalisis, yaitu biaya tetap dan biaya variabel. Analisis BMC pada Aswana Hidroponik penting dilakukan untuk membantu penyusunan strategi yang lebih baik.




