Cadangan Karbon pada Komunitas Padang Lamun di Pulau Bawean

  • Hanif Setyo Rasong Universitas Jenderal Soedirman
  • Andika Dewa Program Studi Manajemen Sumberdaya Perairan, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Universitas Jenderal Soedirman, Purwokerto, Jawa Tengah, Indonesia
  • Nur Amalina Program Studi Akuakultur, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Universitas Jenderal Soedirman, Purwokerto, Jawa Tengah, Indonesia
  • Raihan Ramadhan Program Studi Ilmu Kelautan, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Universitas Jenderal Soedirman, Purwokerto, Jawa Tengah, Indonesia
  • Aisyah Fitriani Program Studi Ilmu Kelautan, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Universitas Jenderal Soedirman, Purwokerto, Jawa Tengah, Indonesia

Abstract

Pemanasan global merupakan isu yang sedang hangat diperbincangkan. Berbagai upaya telah dilakukan untuk menanggulangi dampak dari pemanasan global, salah satunya adalah karbon biru. Karbon biru adalah karbon yang diserap dan disimpan di ekosistem pesisir dalam bentuk biomassa. Pulau Bawean merupakan salah satu pulau di Kabupaten Gresik yang memiliki padang lamun. Padang lamun berfungsi sebagai penyerap karbon. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kandungan karbon pada biomassa dan sedimen lamun. Nilai Kerapatan dan tutupan lamun dihitung menggunakan transek 1x1 m2. Uji kandungan karbon dilakukan dengan metode LOI. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat 7 jenis lamun yang ditemukan di perairain Pulau Bawean, yaitu E. acoroides, T., hemprichii, C. rotundata, S. Isoetifolium, H. ovalis, H. spinulosa, dan H. Uninervis. Nilai cadangan karbon yang tersimpang pada biomassa lamun di perairan Pulau Bawean berkisar antara 115,32–810,69 ton C/ha dimana karbon terbanyak tersimpan pada biomassa bagian bawah. Cadangan karbon yang tersimpan pada sedimen memiliki nilai sebesar 1,86-8,37 ton C/ha. Jenis substrat dan kerapatan lamun memiliki pengaruh terhadap karbon yang tersimpan di padang lamun. Hasil penelitian ini membuktikan bahwa padang lamun berperan sebagai penyerap karbon (carbon sink) yang dapat berkontribusi terhadap mitigasi perubahan iklim.


 


Kata kunci: Bawean, Biomassa, Karbon, Lamun, Sedimen

Published
2024-06-30
How to Cite
RASONG, Hanif Setyo et al. Cadangan Karbon pada Komunitas Padang Lamun di Pulau Bawean. MAIYAH, [S.l.], v. 3, n. 2, p. 63-74, june 2024. ISSN 2963-4091. Available at: <https://jos.unsoed.ac.id/index.php/maiyah/article/view/11703>. Date accessed: 10 apr. 2025. doi: https://doi.org/10.20884/1.maiyah.2024.3.2.11703.

Most read articles by the same author(s)

Obs.: This plugin requires at least one statistics/report plugin to be enabled. If your statistics plugins provide more than one metric then please also select a main metric on the admin's site settings page and/or on the journal manager's settings pages.