Upaya Optimalisasi Penatalaksanaan Stunting berbasis Masyarakat

  • Endang Triyanto Jurusan Keperawatan, Fakultas Ilmu-ilmu Kesehatan, Universitas Jenderal Soedirman
  • Asep Iskndar
  • April Kartikasari
  • Lita Heni Kusumawardani

Abstract

Stunting merupakan salah satu indikator derajat kesehatan dan tingkat perekonomian suatu bangsa. Penyebab stunting diantaranya adalah kemiskinan, pendidikan dan pengetahuan, penelantaran, dan budaya. Praktik integrasi antara kader, tokoh masyarakat, keluarga dan tenaga kesehatan merupakan terobosan baru, namun pengetahuan keluarga masih rendah, sehingga diperlukan pendidikan kesehatan secara intens. Tujuan pengabdian masyarakat ini adalah untuk meningkatkan pengetahuan keluarga dalam penanganan stunting. Solusi yang dilakukan adalah pelatihan dengan metode ceramah dan diskusi. Kegiatan dilaksanakan di Desa Gununglurah Cilongok pada bulan September 2023. Peserta hadir adalah 42 orang yang terdiri dari 10 kader, 30 orangtua dan 5 petugas kesehatan. Materi pelatihan yang diajarkan, diantaranya adalah pengertian stunting, penyebab, dampak, dan penanganannya. Sebelum kegiatan pelatihan, dilakukan pretest terlebih dahulu dengan hasil rata-rata nilai sebesar 60,5. Selama pelatihan terlihat antusias dengan banyaknya pertanyaan yang disampaikan serta tidak ada satupun peserta yang pulang sebelum acara selesai. Hasil postest diketahui rata-rata nilainya adalah 85. Aplikasi berbasis android “Denmas Slamet” dapat digunakan untuk memudahkan pendampingan, konsultasi dan pemantauan program penatalaksanaan stunting. Oleh karena itu dapat disimpulkan bahwa pelatihan dapat meningkatkan pengetahuan keluarga tentang penanganan stunting dengan didukung aplikasi yang murah dan mudah digunakan oleh masyarakat dan kader kesehatan.

Published
2024-08-29
How to Cite
TRIYANTO, Endang et al. Upaya Optimalisasi Penatalaksanaan Stunting berbasis Masyarakat. Jurnal of Community Health Development, [S.l.], v. 5, n. 2, p. 61-68, aug. 2024. ISSN 2723-2050. Available at: <https://jos.unsoed.ac.id/index.php/jchd/article/view/10847>. Date accessed: 23 feb. 2025. doi: https://doi.org/10.20884/1.jchd.2024.5.2.10847.