Minimasi Biaya dengan Rekayasa Skenario Distribusi Beras untuk Memperkuat Ketahanan Pangan di Kabupaten Banjarnegara

  • Hety Handayani Hidayat

Abstract

Distribusi beras saat ini di Kabupaten Banjarnegara didominasi Kecamatan Mandiraja sebagai supplier utama. Ketergantungan pemenuhan konsumsi beras kecamatan lain terhadap kecamatan Mandiraja dapat mengacam stabilitas ketahanan pangan Kabupaten Banjarnegara. Namun, disisi lain ada potensi yakni terdapat beberapa kecamatan yang juga surplus beras. Oleh karena itu, pada penelitian ini dilakukan rekayasa distribusi dengan metode transportasi untuk meminimalisir biaya serta memperkuat ketahanan pangan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa dengan alternatif skenario distribusi dilakukan dari Kecamatan Sigaluh dipasok seluruhnya dari Susukan, Kebutuhan Banjarmagu dipasok dari Purwareja Klampok, Kecamatan Pagedongan dipasok Kecamatan Purwanegara, Kecamatan Wanayasa dan Pejawaran dipasok dari kecamatan Wanadadi, sedangkan Kecamatan Batur dipasok dari 2 kecamatan yakni Kecamatan Bawang sebanyak 501 truck dan sisanya 21 truck dari Kecamatan Mandiraja. Selain itu juga dengan banyaknya kecamatan sebagai supplier dapat menggurangi ketergantungan terhadap kecamatan tertentu sehingga lebih menjamin ketahanan pangan.

Published
2020-08-11
How to Cite
HIDAYAT, Hety Handayani. Minimasi Biaya dengan Rekayasa Skenario Distribusi Beras untuk Memperkuat Ketahanan Pangan di Kabupaten Banjarnegara. Journal of Agricultural and Biosystem Engineering Research, [S.l.], v. 1, n. 1, p. 8-15, aug. 2020. ISSN 2776-821X. Available at: <https://jos.unsoed.ac.id/index.php/jaber/article/view/3122>. Date accessed: 21 apr. 2025.