Analisis Kajian Sastra Feminisme dalam Novel Ronggeng Dukuh Paruk Karya Ahmad Tohari

Main Article Content

Nadhira Nur Kristalitha Meilani

Abstract


 


Penelitian ini bertujuan untuk menguraikan unsur-unsur feminisme yang terdapat pada novel Ronggeng Dukuh Paruk karya Ahmad Tohari. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan menggunakan teori feminisme radikal. Teori feminisme radikal berpusat pada aspek biologis yang dimana para anggota dari feminisme radikal ini berpendapat bahwa ketidakadilan gender disebabkan dari perbuatan biologis antara pria dan wanita. Simpulan yang didapatkan adalah: 1) Tokoh utama dalam novel Ronggeng Dukuh Paruk yaitu Srintil yang menjadi ronggeng dimana ia harus melayani laki-laki yang ingin “memakainya”. Srintil tidak boleh menolak tawaran tersebut jadi Srintil tidak mempunyai hak untuk menolak dan ia harus mau “melayani” agar mendapatkan uang atau perhiasan. 2) Setelah Srintil sah menjadi seorang ronggeng, ia beberapa kali mendapatkan perlakuan yang kurang baik dan mendapatkan pelecehan seksual. 3) Untuk menjadi ronggeng ada beberapa persyaratan yang harus dipenuhi, salah satunya adalah bukak-klambu dan itu harus Srintil lakukan. Ia harus merelakan bagian terpenting yang ada pada dirinya. 4) Srintil masih sangat kecil, usianya masih belasan tahun yang dimana ia seharusnya menikmati masa kecil dengan bermain bersama teman-temannya. Namun ia tidak bisa menikmati hal tersebut, bisa dibilang Srintil terpaksa menjadi dewasa sebelum waktunya, karena ia harus melakukan hal-hal yang tidak sepatutnya dilakukan di umur belasan tahun.


 


 


 



Article Details

How to Cite
MEILANI, Nadhira Nur Kristalitha. Analisis Kajian Sastra Feminisme dalam Novel Ronggeng Dukuh Paruk Karya Ahmad Tohari. Jurnal Iswara : Jurnal Kajian Bahasa, Budaya, dan Sastra Indonesia, [S.l.], v. 1, n. 1, p. 1-6, june 2021. ISSN 2961-8045. Available at: <https://jos.unsoed.ac.id/index.php/iswara/article/view/12251>. Date accessed: 01 july 2025. doi: https://doi.org/10.20884/1.iswara.2021.1.1.12251.
Section
Articles