Javanese Philosophy Reflected In Tin Woodman Character In The Wizard Of Oz By L. Frank Baum
Abstract
Kajian yang menganalisa novel the Wizard of Oz ini bertujuan untuk menemukan gambaran falsafah budaya jawa yang terdapat pada salah satu tokoh pendukung dalam novel ini yaitu Tin Woodman. Dengan menggunakan metode deskriptif kualitatif, teori kajian budaya serta pendekatan filosofi, kajian ini diharapkan dapat memberikan jawaban atas formulasi pertanyaan: falsafah budaya jawa apa sajakah yang tergambar pada tokoh Tin Woodman? Hasil dari kajian ini menunjukkan bahwa terdapat enam falsafah budaya jawa yang tergambar pada tokoh Tin Woodman, yaitu: Digdaya tanpa aji, nglurug tanpa bala, laku hambeging kartika, lila lamun kelangan ora getun, sareh pikoleh, and sing tekun golet teken bakal tekan. nilai-nilai budaya yang ditemukan pada tokoh Tin Woodman tersebut membuktikan bahwa falsafah budaya jawa yang sarat dengan nilai moral dapat ditemukan dalam berbagai karya sastra termasuk diantaranya dalam sebuah novel yang berisi tentang cerita rakyat terkenal dari Amerika “The Wizard of Ozâ€
Authors who publish with Jurnal Ilmiah Lingua Idea agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License (CC BY-SA 4.0) that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work.