LANGGAM CERITA RAKYAT BANYUMAS DALAM HARMONI NILAI KEARIFAN LOKAL
Abstract
Artikel ini bertujuan untuk mendeskripsikan fungsi cerita rakyat bagi masyarakat di Kabupaten Banyumas. Artikel ini merupakan kualitatif deskriptif. Dalam artikel ini informasi dideskripsikan secara teliti dan analisis. Data Makalah dikumpulkan melalui beberapa sumber yaitu, informan, tempat benda-benda fisik, dan dokumen. Teknik pengumpulan data yang digunakan meliputi observasi langsung, perekaman, wawancara dan analisis dokumen. Teknik cuplikan (sampling) yang digunakan adalah purposive sampling. Teknik validasi data yang digunakan adalah triangulasi data/sumber dan triangulasi metode. Teknik validasi data yang digunakan adalah review informan. Teknik analisis yang digunakan adalah analisis model interaktif (interactive model of analysis). Cerita rakyat Kabupaten Banyumas yang dihimpun dan dianalisis dalam Makalah ini berjumlah tiga, yaitu (1) cerita rakyat “Babad Ajibarang: Djaka Mruyung”, (2) cerita rakyat “Babad Sokaraja: Raden Kuncung”, dan(3) cerita rakyat “Batu Raden”. Pengkajian cerita rakyat yang di dalamnya termuat cerita rakyat (folk literature) memiliki fungsi antara lain: (1) sebagai sistem proyeksi (projective system), (2) sebagai alat pengesahan pranata- pranata dan lembaga-lembaga kebudayaan, (3) sebagai alat pendidik anak (pedagogical device) (4) sebagai alat pemeriksa dan pengawas agar norma-norma masyarakat akan selalu dipatuhi anggota kolektifnya. Keempat fungsi inilah yang ditemukan dalam kajian ini.
Authors who publish with Jurnal Ilmiah Lingua Idea agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License (CC BY-SA 4.0) that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work.