Komunitas Bakteri Perakaran dan Potensi Polygala paniculata sebagai Pestisida Nabati pada Tanaman Tomat

  • Dina Istiqomah Fakultas Pertanian, Universitas Jenderal Soedirman
  • Irwandhi Irwandhi Fakultas Pertanian, Universitas Jenderal Soedirman
  • Hilmy Ihza Rakhman Fakultas Pertanian, Universitas Jenderal Soedirman
  • Nurtiati Nurtiati Fakultas Pertanian, Universitas Jenderal Soedirman
##plugins.pubIds.doi.readerDisplayName## https://doi.org/10.20884/1.agronomika.2022.21.1.5498

Abstrak

Tumbuhan balsem (Polygala paniculata) merupakan rumput yang seringkali dijumpai di persawahan dan perkebunan. Di bidang kesehatan, rumput ini dikenal sebagai tanaman herbal karena kandungannya yang dapat dimanfaatkan untuk pengobatan. Di bidang pertanian, rumput ini belum dimanfaatkan secara luas. P. paniculata diketahui tempat bakteri berkoloni di perakaran, selain itu kandungan flavonoid, steroid dan alkaloidnya berpotensi untuk mempengaruhi habitat serangga. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui komunitas bakteri pada perakaran rumput balsam dan keefektifan tanaman ini sebagai pestisida nabati. Penelitian dilakukan dengan mengisolasi bakteri perakaran P. paniculata yang tumbuh di sekitar pertanaman tomat dan untuk mengetahui efektivitasnya dalam menekan patogen penyebab layu Fusarium dan layu bakteri serta mengekstrak bagian tanaman untuk mengetahui efeknya terhadap serangga vektor penyebab penyakit virus. Hasil menunjukkan komunitas bakteri perakaran P. paniculata bervariasi dan beberapa mempunyai sifat antagonis terhadap Fusarium sp. dengan penekanan hingga 83,63%, sedangkan penekanan terhadap Ralstonia solanacearum sebesar 67,21%. Uji mortalitas Aphid dari ekstrak tanaman menunjukkan mortalitas hingga 60%. Sedangkan potensi ekstrak menunjukkan aktivitas antijamur dan antibakteri dengan penekanan yang kuat >50% pada konsentrasi 0,5%. Sedangkan aktivitas insektisidal >60% pada konsentrasi 0,5%.   

##submission.authorBiographies##

##submission.authorWithAffiliation##

Jurusan Agroteknologi, Fakultas Pertanian, Universitas Jenderal Soedirman

##submission.authorWithAffiliation##

Mahasiswa Program Studi S-1, Jurusan Agroteknologi, Fakultas Pertanian, Universitas Jenderal Soedirman

##submission.authorWithAffiliation##

Mahasiswa Program Studi S-1, Jurusan Agroteknologi, Fakultas Pertanian, Universitas Jenderal Soedirman

##submission.authorWithAffiliation##

Jurusan Agroteknologi, Fakultas Pertanian, Universitas Jenderal Soedirman

Referensi

Harborne, J.B., & Williams, C.A. (2000). Advances in flavonoid research since 1992. Phytochemistry. 55, 481–504.
Hurst M. R. H., Glare T. R., Jackson T. A., & Ronson C. W. (2000). Plasmid-located pathogenicity determinants of Serratia entomophila, the causal agent of amber disease of grass grub, show similarity to the insecticidal toxins of Photorhabdus luminescens. J. of Bacteriology. 182, 5127-5138.
Jones, J., Zitter, T., Momol, T., & Miller, S. (2014). Compendium of tomato diseases and pests, 2nd ed. America: American Phytopathological Society.
Kartika, R., W. Syafi’i, & M. Hanafi. (2003). Aktivitas anti jamur damar mata kucing. J. Teknologi Hasil Hutan. 16, 81-89.
Mierziak, J., Kostyn K., & Kulma A. (2014). Flavonoids as Important Molecules of Plant Interactions with the Environment. Molecules. 19, 16240-16265.
Ong, S.N., Taheri S, Othman R.Y., & Teo C.H. (2020). Viral disease of tomato crops (Solanum lycopesicum L.): An Overview. J. of Plant Disease and Protection. 127, 725–739.
Raaijmakers, T.M., Paulitz, T.C., Steinberg, C., Alabouvette, C., & Moënne-Loccoz, Y. (2009). The Rhizosphere: a Playground and Battlefield for Soilborne Pathogens and Beneficial Microorganisms. Plant Soil. 321, 341-361.
Rashid, T.S., Sijam, K., Awla, H.K., Saud H.M., & Kadir J (2016) Pathogenicity assay and molecular identification of fungi and bacteria associated with diseases of tomato in Malaysia. Am J. Plant Sci. 6, 949–957.
Rijai, L. (2013). Potensi Herba Tumbuhan Balsem (Polygala paniculata Linn) Sebagai Sumber Bahan Farmasi Potensial. J. Trop. Pharm. Chem. 2, 2.
Singh, S., Gautam R.K., Singh D.R., Sharma T.V.R.S., Sakthivel K., & Dam Roy S. (2015). Genetic approaches for mitigating losses caused by bacterial wilt of tomato in tropical islands. European J. of Plant Pathology. 143, 205–221.
War, A.R., Paulraj, M.G., Ahmad, T., Buhroo, A.A., Hussain, B., Ignacimuthu, S., & Sharma, H.C. Mechanisms of plant defense against insect herbivores. Plant Signal Behav. 7, 1306–1320.
Zhao, X., Mei W., Gong M., Zuo W., Bai H., & Dai H. (2011). Antibacterial Activity of the Flavonoids from Dalbergia odorifera on Ralstonia solanacearum. Molecules. 16, 9775-9782.
Diterbitkan
2022-03-09
##submission.howToCite##
ISTIQOMAH, Dina et al. Komunitas Bakteri Perakaran dan Potensi Polygala paniculata sebagai Pestisida Nabati pada Tanaman Tomat. Agronomika: Jurnal Budidaya Pertanian Berkelanjutan, [S.l.], v. 21, n. 1, p. 15-20, mar. 2022. ISSN 2829-128X. Tersedia pada: <http://jos.unsoed.ac.id/index.php/agro/article/view/5498>. Tanggal Akses: 26 apr. 2024 doi: https://doi.org/10.20884/1.agronomika.2022.21.1.5498.
Bagian
Articles

##plugins.generic.recommendByAuthor.heading##

##plugins.generic.recommendByAuthor.noMetric##