PENGARUH KEGIATAN JAMBORE BUDAYA BETAWI TERHADAP PERUBAHAN SIKAP PESERTA JAMBORE PEMUDA DAERAH (JPD) PROVINSI DKI JAKARTA TAHUN 2017
Abstract
Kegiatan Jambore Pemuda Daerah (JPD) Provinsi DKI Jakarta 2017 ialah salah satu bentuk
keprihatinan Pemerintah khususnya bidang Dinas Pemuda dan Olahraga Provinsi DKI Jakarta
untuk melestarikan budaya Betawi, JPD DKI Jakarta juga dijadikan sebagai kampanye budaya
daerah Betawi kepada generasi muda. Pada tahun 2017 sebanyak 424 peserta mengikuti kegiatan
JPD DKI Jakarta 2017 yang dilatih kemahiran dalam berlenong, bernyanyi lagu-lagu Betawi
sampai dengan bernari tarian asli Betawi salah satunya tari bibir merah dan siri kuning.
Sehingga di dalam pelaksanakannya mempengaruhi komponen perubahan sikap (attitude change)
menurut Alo Liliweri (2011: 166) terdapat tiga aspek; kognitif (pengetahuan, kesadaran,
kepercayaan), afektif (kesukaan, simpati, penghargaan, dukungan), dan konatif (komitmen untuk
bertindak), melalui kampanye budaya ini diharapkan terjadi perubahan sikap terbentuk sikap dan
kesadaran serta persepsi positif terhadap seni budaya Betawi. Hasil penelitian data deskriptif diperoleh
skor sub variabel Identifikasi sebesar 69,7%, Legitimasi sebesar 77,2%, Partisipasi sebesar 80,7%, Penetrasi 61,1%,
Dtribusi sebesar 76`%. Kognitif sebesar 69,6%, Afektif sebesar 68,2%, dan Konatif sebesar 52,7%. Berdasarkan uji
regresi ditemukan bahwa kegiatan Jambore budaya Betawi mempengaruhi perubahan sikap sebesar 0,730.
Berdasarkan uji hipotesis (uji t) kegiatan Jambore budaya Betawi berpengaruh secara signifikan terhadap perubahan
sikap, dan berdasarkan nilai koefisien determinasi ditemukan bahwa kegiatan Jambore budaya Betawi mempengaruhi
perubahan sikap sebesar 43,3%.