TY - JOUR AU - Darmawan, Aditya Priyatna PY - 2022 TI - PEMBINGKAIAN BERITA VAKSIN NUSANTARA DI MEDIA ONLINE JF - Widya Komunika; Vol 12 No 1 (2022): JURNAL KOMUNIKASI DAN PENDIDIKAN WIDYA KOMUNIKA DO - 10.20884/1.wk.2022.12.1.5278 KW - N2 - Pada awal tahun 2021, terdapat pemberitaan mengenai Vaksin Nusantara, dalam hal ini masih dalam proses penelitian untuk menyempurnakan vaksin tersebut. Beberapa kantor media khususnya media digital memberitakan Vaksin Nusantara tersebut, seperti Tempo.co dan Suara.com. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana framing atau pembingkaian berita yang dimunculkan oleh Tempo.co dan Suara.com. Model analisis yang digunakan yaitu model Robert N Entman. Model analisis framing oleh Robert N Entman mempunyai 4 elemen atau tahap. Keempat elemen tersebut yaitu Define Problems (Pendefinisian masalah), Diagnose Causes (Perkiraan Penyebab Masalah), Make Moral Judgement (Membuat pilihan moral), dan Treatment Recommendation (Menekankan penyelesaian masalah). Teknik pengumpulan data pada penelitian ini menggunakan dokumentasi dan studi pustaka. Hasil penelitian ini yaitu pada elemen Define Problems, Tempo.co menonjolkan rasa tidak setuju dengan Vaksin Nusantara tersebut. Sedangkan Suara.com condong mendukung vaksin tersebut. Pada elemen Diagnose Causes, Tempo.co menjelaskan bahwa Vaksin Nusantara menimbulkan kontroversi di masyarakat luas. Sedangkan Suara.com memberitakan hal-hal positif yang menjadikan vaksin tersebut patut untuk didukung. Pada elemen Make Moral Judgement, Tempo.co menyampaikan nilai moral bahwa sejak awal penlitian Vaksin Nusantara tersebut saja sudah banyak masalah. Sedangkan Suara.com memberikan nilai moral seharusnya sebagai warga Negara Indonesia, bangga terhadap Vaksin Nusantara yang merupakan hasil karya anak bangsa. Pada elemen Treatment Recommendation, Tempo.co sering menyuarakan sebaiknya Vaksin Nusantara dihentikan saja. Sedangkan Suara.com menyuarakan untuk selalu mendukung Vaksin Nusantara. Kata Kunci: Vaksin Nusantara, Tempo.co, Suara.com, Framing UR - http://jos.unsoed.ac.id/index.php/wk/article/view/5278