Pemberdayaan Masyarakat Peduli Hipertensi Sebagai Upaya Penurunan Tekanan Darah Melalui Terapi Komplementer

  • Dhian Luluh Rohmawati Akademi Keperawatan Pemerintah Kabupaten Ngawi
  • Edy Prawoto

Abstract

Hipertensi merupakan suatu kondisi dimana seseorang mengalami peningkatan tekanan darah, dengan tekanan darah ≥ 140/90 mmHg. Prevalensi hipertensi di Provinsi Jawa Timur pada tahun 2017 mencapai 20,43%. Sebagian besar warga mengalami peningkatan tekanan darah dan masyarakat belum mengontrol penyakitnya. Sasaran pengabdian ini adalah warga yang terkena hipertensi dan keluarga yang mengalami hipertensi. Mereka diberi penyuluhan tentang hipertensi dan terapi komplementer sehingga meningkatkan pengetahuan dan pemahaman penderita hipertensi tentang hipertensi serta bagaimana cara mengendalikan hipertensi dengan terapi komplementer. Penyuluhan dilakukan dengan ceramah dan diskusi. Selain itu dilakukan pemeriksaan tekanan darah pada warga yang datang. Hasil pemeriksaan tekanan darah didapatkan bahwa sebagian besar warga banyak yang terdiagnosis hipertensi akan tetapi meraka enggak untuk melakukan pengobatan. Selain itu juga banyak masyarakat  yang belum mengetahui apakah sudah terdiagnosis hipertensi atau tidak. Kegiatan ini berkontribusi bagi masyarakat lokasi pengabdian sebagai langkah promotif untuk masyarakat yang tidak mengalami hipertensi dan langkah edukasi untuk masyarakat yang memiliki risiko hipertensi. Hal ini yang menjadi dasar kegiatan pengabdian untuk meningkatkan pengetahuan sikap dan perilaku untuk menurunkan kejadian hipertensi di tempat pengabdian.

Published
2020-05-26
How to Cite
ROHMAWATI, Dhian Luluh; PRAWOTO, Edy. Pemberdayaan Masyarakat Peduli Hipertensi Sebagai Upaya Penurunan Tekanan Darah Melalui Terapi Komplementer. Jurnal of Community Health Development, [S.l.], v. 1, n. 01, p. 62-67, may 2020. ISSN 2723-2050. Available at: <http://jos.unsoed.ac.id/index.php/jchd/article/view/2713>. Date accessed: 20 apr. 2024.